MUBA,- Malam puncak Festival Wisata Kuliner Kitek Nia 2025 yang digelar pada Sabtu 28 Juni 2025 di Kabupaten Musi Banyuasin (Muba), Sumatera Selatan, mendapat perhatian khusus dari Wakil Gubernur (Wagub) Sumsel, H. Cik Ujang.
Selain menjadi ajang promosi kuliner, festival ini juga menjadi sarana untuk melestarikan budaya dan meningkatkan ekonomi kreatif di wilayah tersebut. Kegiatan ini berlangsung di panggung utama Festival Kitek Nia, yang terletak tepat di depan Rumah Dinas Bupati Muba.
Dalam sambutannya, Cik Ujang mengungkapkan bahwa festival kuliner seperti Kitek Nia sangat penting dalam mengenalkan kekayaan kuliner daerah sekaligus melestarikan tradisi lokal yang ada di Sumsel. “Kuliner adalah jendela budaya. Di setiap rasa ada cerita, dan di setiap sajian ada identitas lokal yang harus kita jaga,” ucap Cik Ujang, yang disambut dengan tepuk tangan meriah oleh para pengunjung yang hadir.
Menurut Cik Ujang, Kabupaten Musi Banyuasin memiliki potensi kuliner yang kaya dan sangat khas, yang tidak hanya layak dikenal di tingkat provinsi, namun juga di tingkat nasional dan internasional.
Festival ini diharapkan dapat menjadi jembatan untuk mengenalkan kuliner lokal ke lebih banyak orang dan mengangkat nama Sumatera Selatan di dunia kuliner.
Di sisi lain, acara ini juga diwarnai dengan peluncuran resmi logo dan maskot Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) XV dan Pekan Paralimpik Provinsi (Peparprov) V Sumatera Selatan, yang akan dilaksanakan pada tahun 2025. Cik Ujang menekankan bahwa ajang Porprov dan Peparprov bukan hanya tentang kompetisi medali, tetapi juga merupakan simbol persatuan dan inklusivitas antar masyarakat Sumsel.
“Porprov dan Peparprov bukan semata ajang mencari medali, tetapi panggung persaudaraan dan sportivitas. Kita semua bergerak dan maju bersama,” tambahnya, yang menunjukkan bahwa festival ini juga membawa pesan penting tentang persatuan melalui olahraga.
Cik Ujang juga mengungkapkan keyakinannya bahwa Kabupaten Muba sebagai tuan rumah akan siap menyelenggarakan kedua ajang besar tersebut. Ia menilai Muba memiliki infrastruktur yang baik, sumber daya manusia (SDM) yang memadai, dan semangat gotong royong yang luar biasa dari masyarakatnya. “Saya yakin Muba akan menjadi tuan rumah yang membanggakan, memberikan pengalaman terbaik bagi kontingen dari 17 kabupaten/kota,” katanya. (**)