Indralaya, OGAN ILIR TV,- Kembali normalnya kuota haji tahun 2023 untuk Indonesia, tentunya menjadi kabar gembira bagi warga Kabupaten Ogan Ilir. Terutama, Calon Jemaah Haji (CJH) yang tahun lalu batal berangkat, dikarenakan kuota yang dipangkas.
Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Ogan Ilir, HM Arkan Nurwahiddin, melalui Kepala Seksi Penyelenggaraan Haji dan Umroh (PHU), H Nelson Asmawi mengatakan, lebih kurang ada 92 CJH Kabupaten Ogan Ilir kuota tahun 2022 yang batal berangkat
Secara otomatis, 92 CJH di Kabupaten Ogan Ilir itu akan mendapatkan prioritas berangkat haji tahun 2023.
“Kuota Ogan Ilir kan biasanya 178 orang, tahun 2022 lalu cuma 87 orang yang diberangkatkan haji,” ungkap Nelson, Kamis, (19/1).
Menurut Nelson, sesuai dengan ketentuan bahwa CJH yang merupakan kuota tahun 2022 akan diprioritaskan untuk ibadah haji musim 1444 Hijriyah/2023 Masehi.
Lanjut Nelson, Kemenag Kabupaten Ogan Ilir saat ini masih menunggu regulasi terbaru dari Kemenag RI terkait pelaksanaan ibadah haji.
“Sampai saat ini kami belum mengetahui mengenai kuota, dan bagaimana regulasinya,” tambahnya.
Untuk diketahui, pada musim haji 1443 Hijriyah/2022 Masehi lalu, Kemenag Ogan Ilir hanya memberangkatkan 87 orang dari kuota semestinya 178 orang.
Terkait informasi kembalinya kuota haji Indonesia, disambut baik oleh Abu dan Rus, warga Kecamatan Tanjung Batu Ogan Ilir yang kemungkinan besar akan menjalankan ibadah haji tahun ini.
“Tahun lalu, seharusnya istri saya saja yang berangkat. Tapi karena ada pembatasan kuota, akhirnya istri saya batal. Mudah-mudahan tahun ini, kami bisa berangkat sama-sama,” ucapnya.
Sebelumnya, pemerintah mengumumkan kuota haji tahun 2023, yakni sebanyak 221.000 jemaah.
Kesepakatan mengenai jumlah kuota haji 1444 Hijriyah/2023 Masehi ini telah ditandatangani oleh Pemerintah Indonesia dan Pemerintah Kerajaan Arab Saudi. ***